Friday 4 July 2008

Hari yang cerah di Hypercity


Well, kemaren sore udara di Malad tempat aku tinggal, lagi agak membaik setelah hujan 2 hari tanpa henti…setelah bosan dirumah terus selama hujan ini.... aku mau cari udara segar sambil belanja sayuran dan keperluan rumah lainnya di Hypercity.. (supermarket) dideket rumahku…

"Hmm.. enakkan nyupir mobil sendiri atau naik bajaj yang tinggal duduk yah..? sudah pegang kunci mobil sih " pikirku. Akhir kuputuskan untuk naik bajaj, lebih santai, dan gak pusing untuk cari parkirr yang memang limited disana, sekalian aku juga bisa menikmati jeglukan jalan yang dasyat alias speed breaker.. hehehe

Setelah 3 bajaj aku coba stop tapi ga ada gak ada yang mau ke Hyper City.. “Kenapa yah, susah juga neh mau setop bajaj??”Pikirku. Hmm mungkin terlalu dekat jaraknya? atau lagi gak mau bawa penumpang kali yah..:D mau menikmati kesendiriannya di dalam Bajaj..hahaha

Akhirnya ada juga bajaj yang mau berhenti dan akhirnya aku sampai di Hypercity dalam waktu 5 menit..(pake rem loh si abang tukang bajajnya!! Boong ding.. soalnya deket jaraknya..) hehehe

Masuk Hypercity… disambut oleh semilir dinginnya AC dipintu masuk..wuiiih seger, langsung aku ambil satu troly belanjaan yang sudah disiapkan oleh karyawannya.

Aku langsung menuju ke vegetable section...sambil lihat-lihat kesana-sini, kemudian aku ambil tomat & buah-buahan. Lanjut jalan lagi kearah cutlery & kitchen’s stuffs. Masih dengan produk yang sama sebulan yang lalu..ga ada yang menarik hmm terus lagi.. kearah curtains & Bedsheets..tapi tetep ga ada yang menarik.. Hmm ke lantai satu ach.. sambil naik escalator aku celingak-celinguk melihat sekeliling… dan baru enggeh. Wah udah lama juga yah aku ga ke hypercity… sebulan ada kali neh…

Pas sampai di lantai 1 aku bingung..mau ke kiri atau kekanan dulu neh…:D hmm kanan dulu deh.. sambil lihat-2 alat-2 olahraga.. tapi lagi-lagi kurang menarik karena harganya mahal..huehehehe.. trus aku lanjut ke stationary section...my favorite destination di malls...
Setelah lihat-lihat dan milih-milih sesuatu, tiba-tiba aku kaget karena dari arah kanan depanku ada seorang wanita berumur sekitar 45-an, agak kurus, rambutnya diikat sangul kebelakang, tanpa make-up dan matanya itu loh coklat kehijau-hijauan memakai kaos warna hitam agak lusuh dan membawa tas hitam yang sudah agak lusuh juga (maaf..) dan menyapaku “ Excuse me, where do you come from?” trus aku jawab aza kalau aku dari Indonesia dan aku tanya juga dia darimana?.. lalu, dia jawab lagi dengan semangat” Hey, can’t you able to recognized where do I came from? See.. you can see my sarong..(sambil nunjukin her wraping skirt-nya) can you recognized me now? I am from Thailand.!. We are Asian have a similar faces right..! (sambil nunjukin wajahnya) Sometime people thought that I was coming from Nagaland also” katanya lagi.
Trus aku jawab: “Oh yes.. Sarong... Yeah we were quite similar as Asia’s face.. it’s nice meeting you though..! Are you staying here in Mumbai or coming for holiday?”
Lalu dia bilang..”Yeah, I have been staying here for long time with my friend. He is a good a friend of mine, we were working together before” (male Indian friend maksudnya- karena dia tunjukin ke aku orangnya).. eh trus tiba-tiba wanita ini menangis sesugukan dan dia bilang kalau dia ga suka tinggal di India dan beberapa kalimat lain yang aku lupa..uhukks.uhuks…Wah aku binggung, kenapa tiba-tiba menangis trus tak lama tangisannya stop dan dengan wajah serius menanyakan namaku, dimana tempat tinggalku, nomor telfon rumah dan sudah berapa lama tinggal di Mumbai.

Sebenarnya aku agak takut bertatapan langsung dengan wanita ini… karena seperti ada yang disembunyikan darinya.. agak sedikit misterius gitu.. tapi aku tetap memperkenalkan diri dan dia minta data-dataku dan aku juga minta data-datanya yang ternyata wanita ini bernama Nargis Khin, tinggal didaerah Juhu depannya Haree Krishna Mandir.


Trus ga lama, teman pria indiannya datang kearah kita sambil berkata "Hey, how are you?" sambil melirik kearah Nargis. Aku Jawab ke pria itu kalau aku baik-baik saja.. dan sepertinya teman laki-lakinya itu tahu kalau aku tidak nyaman dengan pembicaraan ini kemudian dia langsung pergi meninggalkan aku dan Nargis. Tak lama laki-laki itu memanggil Nargis dan merekapun langsung pergi... Tak lama, aku pun langsung ambil kaki seribu... Chiaooo

No comments: